3 Pemain Terburuk Arsenal Musim Ini
Satu kesempatan bagi Arsenal untuk
meraih gelaran juara di musim 2017/2018 telah hancur. Ini kerana The Gunners
tumpas 0-3 di tangan Manchester City saat menyertai final Piala
Liga Inggris di Wembley Stadium.
Pada pertandingan tersebut, Arsenal bolos tiga gol tanpa balas dari Manchester City. Tiga gol The Citizens
disempurnakan oleh Sergio Aguero di minit ke-18, Vincent Kompany ke-58, dan
David Silva ke-65.
Di Liga Inggris, Arsenal tak tersenarai dalam 4 pasukan teratas. Sampai
saat tim didikan Arsene Wenger itu masih tertahan di kedudukan keenam,
terpaut 10 poin dari urutan keempat. Keterpurukan mereka pun tak lepas
dari penampilan buruk beberapa pemain.
Menurut Liputan6.com, setidaknya ada tiga pemain yang penampilannya di musim ini gagal memenuhi ekspektasi. Hal itu yang menjadi penyebab mereka gagal tampil kompetitif di semua kompetisi.
Padahal, Piala Liga Inggris adalah salah satu dari dua kompetisi yang paling mungkin dijuarai Arsenal.
Itu karena kesempatan mereka di dua pertandingan lain sudah nyaris
tertutup. Di Piala FA, mereka sudah dikalahkan Nottingham Forest di babak
ketiga.
Menurut Liputan6.com, setidaknya ada tiga pemain yang penampilannya di musim ini gagal memenuhi ekspektasi. Hal itu yang menjadi penyebab mereka gagal tampil kompetitif di semua kompetisi.
1. Alexandre Lacazette
Ekspektasi
Arsenal kepada Lacazette jelas sangat besar. Apalagi, Arsenal harus
merogoh kocek hingga 53 juta euro untuk membelinya dari Olympique Lyon
pada musim panas 2017. Tingginya nilai Lacazette jelas sangat wajar.
Selama di Lyon, pemain asal Prancis itu memiliki jumlah gol yang memukau di setiap musim. Sejak musim 2013/2014, minimal ia mampu menyumbang 22 gol dalam semusim. Bahkan, di musim 2016/2017 ia bisa melesakkan 37 gol.
Anehnya, Lacazette tak mampu mengulangi penampilan terbaiknya di musim ini. Meski sudah dimainkan dalam 29 pertandingan, baru sembilan gol dan empat assist yang disumbangkan pemain berusia 26 tahun tersebut.
Selama di Lyon, pemain asal Prancis itu memiliki jumlah gol yang memukau di setiap musim. Sejak musim 2013/2014, minimal ia mampu menyumbang 22 gol dalam semusim. Bahkan, di musim 2016/2017 ia bisa melesakkan 37 gol.
Anehnya, Lacazette tak mampu mengulangi penampilan terbaiknya di musim ini. Meski sudah dimainkan dalam 29 pertandingan, baru sembilan gol dan empat assist yang disumbangkan pemain berusia 26 tahun tersebut.
2. Shkodran Mustafi
Salah
satu penyebab keterpurukan Arsenal di musim ini juga tak lepas dari
buruknya sistem pertahanan mereka. Di Liga Inggris, mereka menjadi tim
dengan jumlah kebobolan terbanyak di antara penghuni tujuh besar.
Dalam 15 pertandingan terakhir di semua kompetisi, gawang Arsenal hanya dua kali terhindar dari kebobolan. Alhasil, mereka juga hanya bisa mengukir empat kemenangan dalam 15 laga terakhir.
Salah satu bek dengan penampilan mengecewakan adalah Mustafi. Padahal, bek berusia 25 tahun itu dianggap memiliki potensi besar. Ia juga sudah menjadi bek andalan Timnas Jerman. Sayang, dari 23 penampilan di musim ini, ia gagal menciptakan kolaborasi hebat bersama Laurent Koscielny.
Dalam 15 pertandingan terakhir di semua kompetisi, gawang Arsenal hanya dua kali terhindar dari kebobolan. Alhasil, mereka juga hanya bisa mengukir empat kemenangan dalam 15 laga terakhir.
Salah satu bek dengan penampilan mengecewakan adalah Mustafi. Padahal, bek berusia 25 tahun itu dianggap memiliki potensi besar. Ia juga sudah menjadi bek andalan Timnas Jerman. Sayang, dari 23 penampilan di musim ini, ia gagal menciptakan kolaborasi hebat bersama Laurent Koscielny.
3. Mesut Ozil
Menyandang
gelaran sebagai salah satu pemain tengah terbaik di dunia, penampilan Ozil
justeru tak konsisten sepanjang musim. Terkadang, ia mampu tampil
memenuhi ekspektasi, tapi tak jarang pula performanya sangat
mengecewakan.
Padahal, Ozil menanggung harapan besar dari segenap pendukung Arsenal. Terlebih, gelandang Timnas Jerman itu juga telah memperpanjang kontrak yang akan membuatnya tinggal di London hingga Juni 2021.
Secara keseluruhan, Ozil sudah melakoni 25 pertandingan di semua kompetisi. Kontribusinya hanya berupa torehan lima gol dan tujuh assist. Musim lalu, Ozil mengoleksi 12 gol dan 14 assist dari 44 laga.
ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜
Padahal, Ozil menanggung harapan besar dari segenap pendukung Arsenal. Terlebih, gelandang Timnas Jerman itu juga telah memperpanjang kontrak yang akan membuatnya tinggal di London hingga Juni 2021.
Secara keseluruhan, Ozil sudah melakoni 25 pertandingan di semua kompetisi. Kontribusinya hanya berupa torehan lima gol dan tujuh assist. Musim lalu, Ozil mengoleksi 12 gol dan 14 assist dari 44 laga.
ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜
No comments:
Post a Comment